Paru-paru merupakan salah satu organ penting dalam sistem pernapasan manusia. Ketika muncul ciri ciri paru-paru bermasalah, fungsi pernapasan tubuh akan ikut terpengaruh.
Gangguan pada sistem pernapasan dapat menyebabkan kesulitan bernapas, sehingga penting untuk mengenali tanda-tanda masalah pada paru-paru sejak dini. Dengan memahami gejala tersebut, seseorang dapat mencegah kerusakan lebih lanjut atau segera mencari bantuan medis yang sesuai.
Sebagai organ pernapasan, paru-paru berperan dalam menyuplai oksigen dari udara ke dalam darah. Jika organ ini mengalami gangguan, fungsinya pun tidak berjalan dengan baik, dan tubuh akan mulai menunjukkan berbagai gejala.
Oleh karena itu, mengenali tanda-tanda masalah pada paru-paru tidak boleh diabaikan agar penanganan dapat dilakukan sebelum kondisinya semakin parah. Berikut beberapa ciri dari paru yang bermasalah yang perlu diketahui, diantaranya:
1. Sesak Napas
Kesulitan bernapas atau merasa sesak napas merupakan salah satu tanda adanya gangguan pada paru-paru. Apabila seseorang mengalami sesak napas tanpa penyebab yang jelas, hal ini sebaiknya tidak dianggap normal karena bisa menunjukkan adanya masalah pada organ paru-paru.
Umumnya, sesak napas muncul setelah melakukan aktivitas fisik seperti olahraga. Namun, bila rasa sesak itu muncul secara tiba-tiba tanpa aktivitas berat sebelumnya, kondisi ini patut diwaspadai sebagai kemungkinan adanya gangguan pada paru-paru.
2. Produksi Dahak yang Berlebihan
Saluran pernapasan menghasilkan lendir atau dahak sebagai mekanisme perlindungan terhadap infeksi maupun iritasi. Namun, jika produksi dahak berlangsung terus-menerus selama empat minggu atau lebih, kondisi ini dapat menjadi tanda adanya gangguan atau penyakit pada paru-paru.
3. Mengi
Saat seseorang mengalami kesulitan bernapas, biasanya terdengar suara napas yang berbunyi nyaring atau bising. Kondisi ini menandakan adanya hambatan atau penyempitan di saluran pernapasan maupun paru-paru, yang menyebabkan sesak napas serta munculnya gejala mengi.
Umumnya, mengi sering dialami oleh penderita asma, tetapi juga dapat terjadi pada orang yang menderita pneumonia, bronkitis, maupun penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).
4. Batuk Darah
Batuk berdarah merupakan salah satu tanda adanya gangguan pada paru-paru. Kondisi ini dapat muncul akibat masalah pada paru-paru itu sendiri maupun saluran pernapasan.
Batuk berdarah sering ditemukan pada penderita bronkitis yang disebabkan oleh infeksi, namun pada beberapa kasus, kondisi ini juga bisa menjadi indikasi penyakit serius seperti kanker paru-paru.
5. Nyeri Dada Kronis
Rasa sakit di dada yang berlangsung lama sebaiknya tidak diabaikan karena dapat menjadi gejala dari berbagai kondisi serius, seperti infeksi paru-paru (misalnya pneumonia atau tuberkulosis), radang selaput paru (pleuritis), atau bahkan masalah lain seperti emboli paru.
Jika nyeri semakin memburuk saat bernapas dalam, batuk, atau tertawa, itu menandakan adanya keterlibatan jaringan paru atau dinding dada yang terpengaruh oleh proses peradangan atau infeksi. Penting untuk segera memeriksakan diri ke dokter agar penyebab pastinya dapat didiagnosis dan ditangani dengan tepat.
6. Batuk Kronis
Batuk muncul akibat gangguan pada saluran pernapasan. Jika batuk berlangsung selama lebih dari 8 minggu tanpa ada tanda-tanda membaik, hal tersebut bisa menjadi tanda awal adanya masalah pada paru-paru.
Apabila sudah mencoba pengobatan namun batuk tetap tidak mereda, sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter untuk memastikan apakah terdapat gangguan pada paru-paru atau organ pernapasan lain.
Itulah beberapa ciri-ciri paru-paru bermasalah yang bisa diketahui. Tentunya dengan mengetahui beberapa ciri tersebut, kita akan lebih bisa lebih waspada dan juga bisa segera menangani ketika mengetahui beberapa tanda tersebut.